Getaran (tremor) adalah gerakan gemetar yang tidak disengaja. Salah satu bagian tubuh yang rentan terhadap getaran adalah tangan. Kondisi ini bisa membuat seseorang kesulitan atau terhambat dalam melakukan tugas sehari-harinya.
Seperti dikutip dari Livestrong, Minggu (3/10/2010) ada tiga jenis utama dari getaran yang bisa mempengaruhi tangan yang dikelompokkan berdasar tempat kejadiannya, yaitu:
Tremor Kinetik
Tremor ini disebut juga dengan tremor niat. Kondisi ini dapat mempengaruhi tangan ketika seseorang sedang berusaha melakukan tugas yang melibatkan gerakan seperti menggenggam, menarik, menggunakan sendok atau mencukur. Salah satu cara jenis tremor ini didiagnosis adalah dengan meminta pasien menyentuh jari ke hidungnya. Tremor kinetik akan membuat tangan tidak sengaja gemetar ketika melakukan tugas ini.
penyebab paling umumnya adalah penyakit saraf progresif yang disebut dengan tremor esensial. Gemetar ini kemungkinan bisa bertambah buruk dari waktu ke waktu dan sering diperburuk oleh asupan kafein dan perasaan stres.
Tremor Statik
Tremor ini disebut juga dengan tremor istirahat, karena terjadi ketika otot-otot tangan dan lengan sedang beristirahat. Jenis tremor ini sering menghilang jika seseorang tangannya bergerak atau melakukan gerakan tertentu.
Jenis ini biasanya terjadi pada orang yang memiliki penyakit Parkinson. Kondisi ini akan terlihat ketika tangan seseorang sedang berada di pangkuan atau berada di atas meja.
Tremor postural
Tremor ini terjadi ketika lengan dan atau tangan seseorang terangkat atau melawan gravitasi. Contoh dari posisi yang bisa memicu gemetar adalah saat orang merentangkan tangan dan sejajar dengan tanah. Tremor ini cenderung terlihat bersamaan dengan tremor lainnya.
Kondisi ini lebih sering disebabkan oleh penyakit tertentu, terlalu sering menggunakan beberapa obat-obatan atau peminum alkohol kronis. Biasanya satu sisi tubuh lebih sering kena dibandingkan bagian lainnya.
No comments:
Post a Comment